Donal Trump berkata banyak hal yang baik jikan bertemu dengan Kim dan menetapkan tanggal pertemuan dengan Kim Jong Un


pemainbandarq.net


Trump berkata pertemuan dengan Kim banyak hal yang baik.

Amerika Serikat - Donald Trump Presoiden Amerika Serikat (AS) mengumumkan bahwa dia telah menetapkan tanggal dan dimana tempat pertemuan dengan pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un. Tetapi,Presiden Donald Trump tersebut tidak bersedia untuk mengungkapkannya saat ini.

"Kami akan segera mengumumkannnya," Kata Trump kepada jurnalis ketika meninggalkan Gedung Putih untuk melakukan kunjungan ke Texas. Dalam sepekan terakhir, rumor mengenai lokasi pertemuan mereka mengecurut ke dua tempat. yakni Singapura dan Panmunjom di Korea Selatan (Korsel).

Panmunjom merupakan lokasi pertemuan Kim dengan Presiden Korsel Moon Jae In dalam konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Antar-Korea pekan lalu (27-4-2018). Donald Trump melanjutkan,jajarannya telah melakukan diskusi menddalam kepada Korut terkait nasib tida warga negara AS yang ditahan negara komunis itu.

Kim Dong Chul,Kim Hak Song, dan Kim Sang Duk telah menghuni penjara dengan tuduhan telah melakukan kegiatan mata-mata, dan perbuatan melawan negara." Dari pembicaraaan tersebut, ketiga tahanan tersebut diperlakukan dengan hormat," kata presiden ke-45 dalam sejarah AS tersebut.

Lebih lanjut, Trump membantah kabar bahwa dia berencana untuk ngegurangi jumlah pasukan yang di tempatkan di Korsel. Dari laporan yang dirilis New York Times Kamis (3-05-2018), pengurangan itu dilakukan setelah Trump mengeluhkan biaya penempatan militer di sana.

Donald Trump sempat mengaku mengenai masalah biaya itu."Di masa yang akan datang, dan tentu saya akan menghemat uang.Anda tahu,kami punya 28.000 pasukan di sana,"katanya.

Setiap tahunnya,merunjuk kepada laporan biaya penempatan pasukan Negeri"Paman Sam" di Korea selatan (Korsel) mencapai 800 juta dolar, atau sekitar Rp 11,1 triliun.

Namun,dia menegaskan kalau saat ini, pengurangan pasukan tidak menjadi agenda utama dalam perundingannya dengan Kim. Saya berpikir banyak hal baik bakal terjadi.Namun,isu pasukan tidak kami masukkan ke dalam agenda. Perlu saya tegaskan itu,"uhar Trump.

Komentar

Postingan Populer